Iya, bener ini post keduaku di blog -____-
Parrah bener waktu aku liat di archive terakhir posting tahun 2013 coba.
Tahun 2014 aku ngapain aja???
Hehehe, yang jelas aku banyak menghabiskan waktu di dunia kerja.. wkwkwk ngeles..
Ehmm.. di tahun 2014 kemarin aku banyak - banyak belajar mengenai pengadaan barang/jasa di pemerintahan.
Aku akan sekarang mau cerita singkat aja deh di postingan kedua ini. :')
Pengadaan barang/jasa di pemerintah, itu biasanya bagian yang banyak diselidiki KPK.
Kok bisa?
Ini aku kasih beberapa link berita korupsi di Indonesia dan tolong cari benang merahnya ya?? *Ini kuis dadakan, hahaha..
Sudah tau benang merahnya? Kalau males baca semua beritanya, aku kasih jawabannya langsung aja ya?? Benang merahnya adalah pengadaan.
Kenapa bisa? Pengadaan itu pintu keluar dari pengeluaran semua instasi pemerintah. Nah, pengeluaran itu berasal dari uang rakyat, jadi jika tim pengadaan tidak berhati-hati memproses pengadaan, ya siap-siap aja menghuni hotel prodeo. Berhati-hati itu maksudku harus sesuai dengan aturan yang berlaku. Misalkan pengadaan diatas Rp.300juta harus dilelang, maka harus mengadakan pelelangan sesuai dengan aturan pemerintah, seribet dan selama apapun aturan itu.
Nah, oleh karena itu semua yang masuk berita korupsi, bisa jadi orang tersebut tidak bermaksud merugikan negara tetapi hanya tidak paham aturan saja. Memang pekerjaan apapun menuntut kita untuk tunduk dan patuh pada aturan. Oleh karena itu, menurutku tim pengadaan pemerintahan tidak cocok dihandle oleh orang yang risk taker. Seperti kasus Pak Dahlan. Bisa jadi, Pak Dahlan tidak korupsi, tetapi hanya tidak sesuai aturan karena ada kondisi yang mendesak dll.
Yah, kalau ngomongin pengadaan ngga bisa satu postingan aja. Hehehe.. nanti deh aku share beberapa hal lagi mengenai pengadaan di lain waktu ya. :))
Parrah bener waktu aku liat di archive terakhir posting tahun 2013 coba.
Tahun 2014 aku ngapain aja???
Hehehe, yang jelas aku banyak menghabiskan waktu di dunia kerja.. wkwkwk ngeles..
Ehmm.. di tahun 2014 kemarin aku banyak - banyak belajar mengenai pengadaan barang/jasa di pemerintahan.
Aku akan sekarang mau cerita singkat aja deh di postingan kedua ini. :')
Pengadaan barang/jasa di pemerintah, itu biasanya bagian yang banyak diselidiki KPK.
Kok bisa?
Ini aku kasih beberapa link berita korupsi di Indonesia dan tolong cari benang merahnya ya?? *Ini kuis dadakan, hahaha..
- http://www.tempo.co/read/fokus/2015/06/17/3197/dugaan-korupsi-gardu-listrik-dahlan-iskan-seret-menteri-energi
- http://www.jpnn.com/read/2015/06/08/308327/Erigana,-Tersangka-Korupsi-Pengadaan-Alkes-Itu-Akhirnya-Dicekal
- http://www.tempo.co/topik/masalah/2853/korupsi-pengadaan-al-quran
- http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3500/1/pengadaan.ups.di.apbd.dki
- http://www.tribunnews.com/metropolitan/2014/06/19/selain-videotron-kementerian-koperasi-dan-ukm-tersandung-kasus-korupsi-lift
Sudah tau benang merahnya? Kalau males baca semua beritanya, aku kasih jawabannya langsung aja ya?? Benang merahnya adalah pengadaan.
Kenapa bisa? Pengadaan itu pintu keluar dari pengeluaran semua instasi pemerintah. Nah, pengeluaran itu berasal dari uang rakyat, jadi jika tim pengadaan tidak berhati-hati memproses pengadaan, ya siap-siap aja menghuni hotel prodeo. Berhati-hati itu maksudku harus sesuai dengan aturan yang berlaku. Misalkan pengadaan diatas Rp.300juta harus dilelang, maka harus mengadakan pelelangan sesuai dengan aturan pemerintah, seribet dan selama apapun aturan itu.
Nah, oleh karena itu semua yang masuk berita korupsi, bisa jadi orang tersebut tidak bermaksud merugikan negara tetapi hanya tidak paham aturan saja. Memang pekerjaan apapun menuntut kita untuk tunduk dan patuh pada aturan. Oleh karena itu, menurutku tim pengadaan pemerintahan tidak cocok dihandle oleh orang yang risk taker. Seperti kasus Pak Dahlan. Bisa jadi, Pak Dahlan tidak korupsi, tetapi hanya tidak sesuai aturan karena ada kondisi yang mendesak dll.
Yah, kalau ngomongin pengadaan ngga bisa satu postingan aja. Hehehe.. nanti deh aku share beberapa hal lagi mengenai pengadaan di lain waktu ya. :))
